Innalillahi, Habib Hasan Assegaf Pasuruan Meninggal Dunia, Ribuan Pelayat Menyemut Saat Pemakaman

Innalillahi, Habib Hasan Assegaf Pasuruan Meninggal Dunia, Ribuan Pelayat Menyemut Saat Pemakaman

author photo
Innalillahi, Habib Hasan Assegaf Pasuruan Meninggal Dunia, Ribuan Pelayat Menyemut Saat Pemakaman



Habib Hasan bin Muhammad bin Hud Assegaf Pasuruan, tutup usia. Habib Hasan Assegaf meninggal dunia pada Ahad (27/13/2020) selepas subuh. 


Jenazah ulama yang dikenal bersahaja dan dicintai banyak kalangan tersebut disalati dan dimakamkan di lingkungan Masjid Agung Al-Anwar, Pasuruan.


Ribuan pelayat datang dari berbagai daerah menghadiri pemakaman Habib Hasan bin Muhammad bin Hud Assegaf sekitar pukul 14.00 WIB. 


Mereka datang memberikan penghormatan kepada ulama kharismatik tersebut.


Ribuan pelayat rela berdesakan untuk bisa masuk ke masjid agar bisa mengikuti salat jenazah. 


Masjid dua lantai itu penuh jemaah bahkan meluber ke jalan hingga sisi barat alun-alun.


Juru bicara Satgas COVID-19 Kota Pasuruan Kokoh Arie Hidayat mengatakan kejadian pemakaman tersebut di luar dugaan. Warga datang tanpa direncanakan.


"Kejadian seperti hari ini pada pemakaman Habib Hasan memang di luar dugaan kami. Beliau memang tokoh agama yang disegani sehingga masyarakat dalam jumlah yang sangat besar ingin mengikuti pemakaman beliau," kata Kokoh.


Kokoh mengatakan pada kegiatan-kegiatan yang direncanakan, pihaknya bisa melakukan langkah antisipasi. 


Seperti penyekatan-penyekatan dan sosialisasi jauh hari, sehingga pelaksanaannya bisa tertib dan sesuai dengan protokol kesehatan.


"Hari ini masyarakat hadir dengan sendirinya tanpa direncanakan sebelumnya, karena memang situasinya berbeda," jelasnya.


Meski demikian, lanjut Kokoh, sebagian besar warga memakai masker, meski sulit melakukan jaga jarak. Ia berharap tak terjadi hal yang tak diinginkan terkait penyebaran COVID-19.


"Tapi seperti terlihat di area alun-alun dan sekitarnya, masyarakat yang hadir sebagian sangat besar telah menggunakan masker, meskipun sulit melakukan jaga jarak. Kita berharap dan berdoa, agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan terkait penyebaran COVID-19," pungkas Kokoh.

Next article Next Post
Previous article Previous Post