Lihat Tanda-Tanda Ini, Ulama Palestina Berharap Umat Islam Indonesia Adalah Yang Dimaksud Rasulullah

Lihat Tanda-Tanda Ini, Ulama Palestina Berharap Umat Islam Indonesia Adalah Yang Dimaksud Rasulullah

author photo
Dalam sebuah hadist, Rasulullah telah bersabda bahwa pembawa kejayaan Islam pada akhir zaman akan datang dari arah timur. Dengan melihat keterangan tersebut dan mengaitkannya akan peristiwa yang terjadi di Indonesia, Syaikh Dr Abu Bakr Al Wawidah yang merupakan Wakil Ketua Rabithah Ulama Palestina pun berharap bahwa umat Islam di Indonesia adalah yang dimaksudkan Rasulullah dalam hadist tersebut.

Ini karena Allah juga telah memilih beberapa negara lain untuk menjayakan Islam seperti Arab, Persia, Kurdi, Mamluk dan Turki.

Lihat Tanda-Tanda Ini, Ulama Palestina Berharap Umat Islam Indonesia Adalah Yang Dimaksud Rasulullah

Dilansir dari situs resmi Ustadz Salim A Fillah, ulama Palestina itu menyampaikan hal tersebut pada tahun 2015 dan jika melihat aksi 212, maka mungkin pandangannya tentang muslim Indonesia sebagai pembawa kejayaan Islam akan semakin kuat.

Diceritakan oleh Salim A Fillah bahwa saat itu tengah duduk bersama dengan Syaikh Dr Abu Bakr dan bertanya, “Ya Syaikh, berbagai telaah menyatakan bahwa persoalan Palestina ini takkan selesai sampai bangsa Arab bersatu. Bagaimana pendapat anda?”

Dengan tersenyum, Syaikh tersebut menjawab, “Tidak begitu ya Ukhayya. Sesungguhnya Allah memilih untuk menjayakan agamanya ini sesiapa yang dipilih-Nya diantara hamba-Nya. Dia genapkan untuk mereka syarat-syaratnya, lalu Dia muliakan mereka dengan agama dan kejayaan itu.”

Dituturkannya bahwa pada awal kurun Allah telah memilih Arab mulai dari Rasulullah, Khulafaur Rasyidin hingga Daulah Umawiyah. Namun setelah penguasanya menyimpang, maka Allah mencabut kejayaan tersebut.

Hal yang sama juga terjadi di bangsa Persia dimana bermunculan para ulama dan cendikiawan di sana. Sistem pemerintahannya pun menggunakan syariat Allah. namun ketika menyimpang, Allah cabut kejayaan Islam dari mereka.

Begitu pula yang terjadi pada bangsa Kurdi, Mamluk dan Turki yang semuanya terpilih untuk menjayakan islam dan setelah menyimpang, Allah cabut kejayaan tersebut.

Dengan matanya yang buta akibat siksaan penjara Israel, Syaikh itu kemudian berucap sambil tersenyum, “Sungguh di antara bangsa-bangsa besar yang menerima Islam, bangsa kalianlah; yang agak pendek, berkulit kecoklatan, lagi berhidung pesek yang belum pernah ditunjuk Allah untuk memimpin penzhahiran agamanya ini.”

Ulama Palestina itu lantas berkata, “Dan bukankah Rasulullah bersabda bahwa pembawa kejayaan akhir zaman akan datang dari arah Timur dengan bendera-bendera hitam mereka? Dulu para ‘Ulama mengiranya Khurasan, dan Daulah ‘Abbasiyah sudah menggunakan pemaknaan itu dalam kampanye mereka menggulingkan Daulah ‘Umawiyah. Tapi kini kita tahu; dunia Islam ini membentang dari Maghrib; dari Maroko, sampai Merauke”.

Syaikh Abu Bakr kemudian berharap bahwa yang dimaksud oleh Rasulullah adalah umat Islam di Indonesia yang nantinya menjadi pemimpin peradaban Islam.

“Ah, aku sudah melihat tanda-tandanya. Tapi barangkali kami, para pejuang Palestina masih harus bersabar sejenak berjuang di garis depan. Bersabar menanti kalian layak memimpin. Bersabar menanti kalian datang. Bersabar hingga kita bersama shalat di Masjidil Aqsha yang merdeka insyaallah.” Pungkasnya.

Baca Juga:



Next article Next Post
Previous article Previous Post