Sebuah kejadian di Israel menarik perhatian dunia. Pasalnya negara tersebut dilanda kebakaran yang cukup hebat. Padahal sebelumnya mereka mengklaim memiliki sistem pertahanan yang kuat.
Kebakaran tersebut terjadi di wilayah Zichron Ya’acov sejak hari Selasa yang menghadap pantai Mediterania dan Neveh Shalom-barat dari Nataf. Lantaran angin yang cukup kencang ditambah dengan banyaknya hutan membuat api menjalar ke pemukiman dan sekolah.
Dilansir dari Suara Palestina, gumpalan awam yang berbau menyengat pun muncul di wilayah Creot, Israel Utara pada hari Minggu (13/11/2016). Diketahui bahwa awan tersebut muncul akibat kebakaran di wilayah Tamra.
Akibat kebakaran tersebut, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu meminta kepada negara lain untuk ikut membantu memadamkan api yang terus menjalar.
“Saya meminta peningkatan jumlah pesawat untuk memadamkan api,” ucapnya, sebagaimana dilansir dari The Jerusalem Post.
Sementara itu menurut Micky Rosenfeld selaku juru bicara kepolisian, api telah menghanguskan enam rumah dan 200 orang telah diungsikan.
“Polisi dan petugas pemadam kebakaran segera merespon. Lebih dari 200 orang diungsikan dan sekitar enam rumah habis terbakar. Untungnya tidak ada cedera,” ungkap Micky.
Sekitar 30 petugas pemadam kebakaran pun dikerahkan dengan dibantu enam pesawat dan helikopter guna mengatasi kebakaran tersebut. Sementara penyebab kebakaran masih terus dikaji.
Simak videonya
Lihat Juga:
Kebakaran tersebut terjadi di wilayah Zichron Ya’acov sejak hari Selasa yang menghadap pantai Mediterania dan Neveh Shalom-barat dari Nataf. Lantaran angin yang cukup kencang ditambah dengan banyaknya hutan membuat api menjalar ke pemukiman dan sekolah.
Dilansir dari Suara Palestina, gumpalan awam yang berbau menyengat pun muncul di wilayah Creot, Israel Utara pada hari Minggu (13/11/2016). Diketahui bahwa awan tersebut muncul akibat kebakaran di wilayah Tamra.
Akibat kebakaran tersebut, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu meminta kepada negara lain untuk ikut membantu memadamkan api yang terus menjalar.
“Saya meminta peningkatan jumlah pesawat untuk memadamkan api,” ucapnya, sebagaimana dilansir dari The Jerusalem Post.
Sementara itu menurut Micky Rosenfeld selaku juru bicara kepolisian, api telah menghanguskan enam rumah dan 200 orang telah diungsikan.
“Polisi dan petugas pemadam kebakaran segera merespon. Lebih dari 200 orang diungsikan dan sekitar enam rumah habis terbakar. Untungnya tidak ada cedera,” ungkap Micky.
Sekitar 30 petugas pemadam kebakaran pun dikerahkan dengan dibantu enam pesawat dan helikopter guna mengatasi kebakaran tersebut. Sementara penyebab kebakaran masih terus dikaji.
Simak videonya
Lihat Juga:
- Setelah Melarang Azan Di Semua Masjid, Israel Dilanda Kebakaran Dahsyat
- Israel Buat Larangan Adzan Di Palestina, Pria Ini Justru Kumandangkan Adzan Di Parlemen Israel