Tolak Sertifikasi Penceramah ala Menag, Sekjen MUI Siap Mundur

Tolak Sertifikasi Penceramah ala Menag, Sekjen MUI Siap Mundur

author photo
Tolak Sertifikasi Penceramah ala Menag, Sekjen MUI Siap Mundur


Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas menyatakan siap mundur dari jabatannya jika MUI bersedia terlibat dalam program sertifikasi penceramah kementrian Agama.

Menurutnya, Jika benar-benar dilaksanakan, program tersebut justru bisa memojokkan umat Islam.

"Jika hal ini terus dilaksanakan dan teman-teman saya di MUI menerimanya, begitu program tersebut diterima oleh MUI, maka ketika itu juga saya Anwar Abbas tanpa kompromi menyatakan diri mundur sebagai Sekjen MUI," kata Anwar dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (5/9).

Sebagaimana diketahui, Menteri Agama Fachrul Razi berencana membuat program sertifikasi penceramah bagi semua agama.

Program ini bertujuan untuk mencetak penceramah yang memiliki bekal wawasan kebangsaan dan menjunjung tinggi ideologi Pancasila, sekaligus mencegah penyebaran paham radikalisme di tempat ibadah.

Anwar mengaku menolak dengan tegas program sertifikasi penceramah yang diusulkan Kemenag.

Menurut dia, sikap dan cara pandang Fachrul mengenai radikalisme itu selalu mendiskreditkan dan menyudutkan umat islam.

"Sikap dan cara pandang Menteri Agama yang selalu bicara tentang radikalisme yang ujung-ujungnya selalu mendiskreditkan dan menyudutkan umat Islam dan para dai-nya, maka saya Anwar Abbas secara pribadi yang juga kebetulan adalah sekjen MUI dengan ini menolak dengan tegas dan keras program dai dan penceramah bersertifikat," tuturnya.

Program sertifikasi penceramah bagi semua agama akan dimulai bulan ini.

Pada tahap awal bakal ada 8.200 orang akan mendapatkan sertifikasi penceramah.

Program penceramah bersertifikat ini diberlakukan untuk semua agama.

Meski demikian, penyelenggaraan program tersebut sengaja tidak digelar secara mengikat oleh Kemenag.
Next article Next Post
Previous article Previous Post