Janganlah Menikahi Wanita Karena Kecantikannya

Janganlah Menikahi Wanita Karena Kecantikannya

author photo
Pada dasarnya setiap pria menyukai kecantikan wanita, akan tetapi kecantikan bukanlah modal satu-satunya keberlangsungan kehidupan rumah tangga dan utuhnya pernikahan.

Sungguh, pernikahan yang hanya didasari oleh pesona fisik akan mengalami kegoncangan manakala keindahan fisik pasangan memudar.

Janganlah Menikahi Wanita Karena Kecantikannya


Sesungguhnya sumber kebahagiaan sejati bagi pria sebagai suami manakala ia memiliki istri sejati.

Lalu seperti apakah istri sejati itu?

Ia Adalah Istri yang sholehah, setia mendampingi suami baik suka dan duka, taat, menjaga diri dan harta suami, pandai memelihara kehormatan dan harga diri, berakhlaq mulia, serta sebagai perawat sekaligus pendidik yang baik bagi anak- anaknya.

Tak ada larangan pria memilih wanita cantik sebagai istrinya, apalagi cantik luar dalam.

Namun mencari wanita yang memiliki kecantikan luar dalam bagaikan mencari mutiara di lautan yang dalam, hanya wanita tertentu yang dikaruniai oleh Allah kecantikan secara totalitas, dan hanya pria tertentu yang mendapatkan pendamping demikian.

Wahai ukhti fillah, Andaikan fisik kita tak menawan, percantiklah diri kita dengan keimanan, ilmu dan akhlaq yang mulia.

Sesungguhnya wajah seorang wanita yang bercahaya karena keimanan, ketaqwaan dan keluhuran budi pekerti akan terasa lebih memikat karena membawa efek ketenangan, kesejukan dan kedamaian bagi insan yang memandang.

Jika Allah mengkaruniai kita fisik yang tak menawan, yakinlah dan berdo’alah semoga Allah mengirim pria yang beriman, berhati besar dan berakal panjang.

Seorang pria yang beriman akan menyadari bahwa kecantikan wanita adalah ketentuan Allah.

Sehingga Ia akan menilai wanita berdasarkan tingkat keimanan dan taqwanya.

Seorang pria yang berhati besar akan menyadari bahwa yang cantik belum tentu yang terbaik bagi dirinya. Dan yang terbaik bagi dirinya tak harus cantik jelita secara lahir.

Seorang pria yang panjang akalnya akan berpikir bahwa kecantikan fisik tak akan kekal. Seiring bertambahnya usia kecantikan pun semakin memudar.

Wahai akhi fillah, Islam tidak melarang pria memilih wanita sebagai istri yang memiliki kecantikan secara lahiriah. Karena hal tersebut dapat melahirkan rasa ketenangan dan dapat lebih membantu dirinya untuk menundukkan pandangan.

Yang tidak diperbolehkan dalam Islam adalah tatkala seorang pria hanya mencari kecantikan lahiriah dari wanita yang akan dinikahinya dan melupakan pemahaman terhadap agama.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a. “Ya Rasulullah wanita mana yang terbaik?” Beliau berkata salah satunya: “Yang tatkala engkau melihatnya engkau merasa senang.”

Ukuran cantik dan senang itu berbeda-beda bagi tiap pria, tergantung dari penilaian dan karakter pria.

Dengan bijak Islam mengajarkan melalui lisan Rasulullah petunjuk dalam memilih wanita yang akan dinikahi para pria.

Rasulullah SAW Bersabda: “Dinikahi wanita atas dasar empat perkara : karena hartanya, karena kecantikannya, karena keturunannya dan karena agamanya. Barang siapa yang memilih karena agamanya maka ia akan beruntung.” (HR. Bukhari).

Rasulullah SAW Bersabda: “Janganlah kamu menikahi wanita karena kecantikannya sebab kecantikan itu akan lenyap. Dan janganlah kamu menikahi mereka karena hartanya sebab harta itu akan membuatnya sombong. Akan tetapi nikahilah mereka karena agamanya, sebab seorang budak wanita yang hitam dan beragama itu lebih utama.” (HR. Ibnu Majah).

Maka bagi para pria yang mampu memandang dengan hatinya, mampu memandang segala sisi dengan bijak Insya Allah tak akan tertipu oleh pesona wanita hanya karena fisik semata.
Next article Next Post
Previous article Previous Post