Ingin Buktikan Bahwa Islam Adalah Agama Yang Salah, Artis Ini Justru Mendapatkan Hidayah Islam

Ingin Buktikan Bahwa Islam Adalah Agama Yang Salah, Artis Ini Justru Mendapatkan Hidayah Islam

author photo
Ingin Buktikan Bahwa Islam Adalah Agama Yang Salah, Artis Ini Justru Mendapatkan Hidayah Islam

Ingin Buktikan Bahwa Islam Adalah Agama Yang Salah, Artis Ini Justru Mendapatkan Hidayah Islam

Bagi penggemar film barat di era 90-an tentu akan mengenal sosok artis bernama Myriam Francois-Cerrah dimana saat itu ia berperan dalam film “Sense and sensibility”.

Myriam merupakan seorang aktris yang lahir dari kalangan terpelajar. Sangat wajar jika ia memiliki rasa ingin tahu yang besar terkait berbagai kejadian yang dilihatnya. Salah satunya adalah peristiwa 11 September 2001 dimana dua gedung Wall Trade Center roboh akibat hantaman pesawat.

Banyaknya tuduhan bahwa pelakunya adalah islam membuat Myriam penasaran untuk menggali lebih dalam tentang agama tersebut. Awalnya ia berdiskusi hebat dengan seorang muslim tentang konsep ketuhanan. Lantaran merasa kalah dalam perdebatan pertama, ia mencoba mencari kelemahan dan kesalahan islam dengan mempelajari isi dalam Al Qur’an.

“Saya mempelajarinya sebagai bagian dari upaya untuk membuktikan pendapat teman saya yang seorang muslim itu salah,” ucapnya.

Namun saat membuka surat pertama yaitu Al Fatihah, pikirannya langsung terbuka. Ia kemudian mengetahui bahwa setiap manusia akan menanggung akibat dari perbuatannya. Karenanya menjadi hal yang sangat penting bagi seorang muslim untuk mengambil jalan yang lurus.

Semakin mempelajari Al Qur’an, hatinya pun semakin terang dan justru niat untuk mencari kesalahan menjadi sebuah pengakuan akan kebenaran.

“Kamu benar tentang agamamu,” kenangnya saat bertemu dengan seorang muslim yang ia ajak debat.

Tak ingin menyia-nyiakan waktu yang ada, Myriam kemudian bersyahadat dan keputusannya tersebut didukung oleh para sahabatnya, meski pun berbeda kepercayaan. Bagi diri Myriam, kebaikan menjadi sebuah pesan universal untuk menunjukkan nilai-nilai ketuhanan dan hal itu bisa dilakukan oleh siapapun.

Myriam pun kagum dengan pribadi Rasulullah sehingga menjadi acuannya dalam meniti karir. Ia juga menilai bahwa pandangan masyarakat barat telah salah paham menilai sosok Nabi Muhammad dan ia mengutip perkataan Nabi yang berbunyi:

“Maafkanlah orang yang bersalah kepada anda. Jalinlah hubungan dengannya. Berbuat baiklah kepada orang yang telah berbuat jahat kepada anda dan berbicaralah tentang kebenaran bahkan jika itu bertentangan dengan diri anda sendiri.”

Pindahnya Myriam kedalam agama islam bukanlah sebuah penentangan atau oposisi terhadap pihak barat. Justru ia ingin menjembatani pemikiran muslim Amerika yang kurang begitu terbuka dalam beradu argumen dengan barat.

“Menjadi muslim tidak berarti kita kehilangan semua jejak diri kita sendiri. Islam adalah validasi yang baik dalam diri kita dan sarana untuk memperbaiki yang buruk,” pungkasnya.

Baca Juga:


Semoga artis yang menjadi mualaf ini tetap istiqomah dalam agama dan memperjuangkan kebenaran islam dimana pun ia berada lewat akhlak dan nasehat. Aamiin

Next article Next Post
Previous article Previous Post