Hanya mengingatkan bagi anda yang suka travelling atau umrah, Waspadalah!! Jangan sekali-kali melakukan hal ini karena sangat fatal akibatnya.
Postingan ini saya sadur dari pengguna akun Facebook, Rully Kustandar.
Tadi saat saya check-in, tiba-tiba seorang bapak menghampiri, beliau memperkenalkan diri lalu menunjukan id card bahwa dia adalah ajudan atau protokoler seorang anggota DPR. Dia bermaksud menitipkan sebuah bingkisan punya bossnya yang menurut dia isinya sebuah sarung dan hendak menitipkannya ke bagasi saya. Dengan halus saya menolak, tapi dia maksa, dan sekali lagi secara tegas saya menolaknya, walaupun dia mulai menunjukan arogansinya sebagai seorang ajudan pejabat, saya tak peduli. Sampai ahirnya saya minta bantuan petugas, saking keselnya.
Ini bukan kejadian pertama kali, pernah waktu saya mau pergi ke Qatar seorang ibu mau nitip bagasi karena dia kelebihan bagasi, sampe memelas-melas mau nitip, saya tidak mau dan tidak akan pernah mau. Urusan seperti ini harus super tega, demi keselamatan diri.
Kalau dalam perjalanan, apalagi naik pesawat dan keluar negeri, waspadai hal seperti ini, bukan soal tega atau tidak tega, bukan pula soal tolong menolong, atau kepercayaan, tapi ini urusan serius. Kalau ternyata yang dititipkannya itu berisi barang terlarang atau bahkan narkoba, anda tidak akan bisa ngelak lagi, bagasi tersebut jelas atas nama Anda.
Jadi kalau anda menghadapi masalah ini saat travelling, Anda harus tega dan nggak peduli, karena ini menyangkut keselamatan dan keamanan Anda sendiri.
Suatu ketika, saya pernah menonton sebuah kisah nyata, dua orang suami istri sudah tua, liburan keluar negeri, saat pulang di bandara mereka didekati seorang wanita yang menitipkan dus berisi sepatu, yang katanya untuk anak-anak mereka yang nggak sempat terbawa oleh suaminya. Karena ingin bantu kedua suami istri itu bersedia dan dus tersebut dimasukan kedalam luggage mereka lalu dimasukkan ke bagasi.
Saat menunggu boarding, tiba-tiba mereka dihampiri 2 orang petugas, dan dibawa keruang pemeriksaan, rupanya saat luggage mereka akan masuk pesawat tercium sesuatu oleh anjing pelacak. Jelas kedua suami istri tersebut bingung, waktu luggage mereka di bongkar, ternyata dalam sepatu (solnya) yang dititipkan tadi isinya adalah narkoba. Si istri langsung pingsan, suaminya ditahan dan mereka berdua tidak punya siapa-siapa di negara tersebut. Suaminya masuk penjara, nggak bisa ngelak karena bagasi itu atas nama dia.
Jadi, ingatlah, apapun kondisinya jangan pernah mau terima titipan orang lain yang tidak anda kenal secara baik. Apalagi saat liburan. Waspadalah!!
Ilustrasi |
Postingan ini saya sadur dari pengguna akun Facebook, Rully Kustandar.
Tadi saat saya check-in, tiba-tiba seorang bapak menghampiri, beliau memperkenalkan diri lalu menunjukan id card bahwa dia adalah ajudan atau protokoler seorang anggota DPR. Dia bermaksud menitipkan sebuah bingkisan punya bossnya yang menurut dia isinya sebuah sarung dan hendak menitipkannya ke bagasi saya. Dengan halus saya menolak, tapi dia maksa, dan sekali lagi secara tegas saya menolaknya, walaupun dia mulai menunjukan arogansinya sebagai seorang ajudan pejabat, saya tak peduli. Sampai ahirnya saya minta bantuan petugas, saking keselnya.
Ini bukan kejadian pertama kali, pernah waktu saya mau pergi ke Qatar seorang ibu mau nitip bagasi karena dia kelebihan bagasi, sampe memelas-melas mau nitip, saya tidak mau dan tidak akan pernah mau. Urusan seperti ini harus super tega, demi keselamatan diri.
Kalau dalam perjalanan, apalagi naik pesawat dan keluar negeri, waspadai hal seperti ini, bukan soal tega atau tidak tega, bukan pula soal tolong menolong, atau kepercayaan, tapi ini urusan serius. Kalau ternyata yang dititipkannya itu berisi barang terlarang atau bahkan narkoba, anda tidak akan bisa ngelak lagi, bagasi tersebut jelas atas nama Anda.
Jadi kalau anda menghadapi masalah ini saat travelling, Anda harus tega dan nggak peduli, karena ini menyangkut keselamatan dan keamanan Anda sendiri.
Suatu ketika, saya pernah menonton sebuah kisah nyata, dua orang suami istri sudah tua, liburan keluar negeri, saat pulang di bandara mereka didekati seorang wanita yang menitipkan dus berisi sepatu, yang katanya untuk anak-anak mereka yang nggak sempat terbawa oleh suaminya. Karena ingin bantu kedua suami istri itu bersedia dan dus tersebut dimasukan kedalam luggage mereka lalu dimasukkan ke bagasi.
Saat menunggu boarding, tiba-tiba mereka dihampiri 2 orang petugas, dan dibawa keruang pemeriksaan, rupanya saat luggage mereka akan masuk pesawat tercium sesuatu oleh anjing pelacak. Jelas kedua suami istri tersebut bingung, waktu luggage mereka di bongkar, ternyata dalam sepatu (solnya) yang dititipkan tadi isinya adalah narkoba. Si istri langsung pingsan, suaminya ditahan dan mereka berdua tidak punya siapa-siapa di negara tersebut. Suaminya masuk penjara, nggak bisa ngelak karena bagasi itu atas nama dia.
Jadi, ingatlah, apapun kondisinya jangan pernah mau terima titipan orang lain yang tidak anda kenal secara baik. Apalagi saat liburan. Waspadalah!!