Jamaah Haji Bersiap Menuju Arafah

Jamaah Haji Bersiap Menuju Arafah

author photo
Berita Haji - Jamaah haji Indonesia bersiap melaksanakan wukuf di Arafah yang akan berlangsung pada hari Rabu (23/9). Jamaah pun sudah diberitahukan pemberangkatan ke Padang Arafah dimulai hari ini, Selasa (22/9) dalam tiga gelombang pengangkutan.

Sejumlah jamaah haji yang ditemui Kabarmakkah.Com, sepanjang Ahad (20/9) hingga Senin (21/9) menyatakan, mereka sudah melakukan latihan fisik ringan, mengonsumsi vitamin, menyiapkan bekal makanan, menyiapkan pakaian pengganti, dan menyusun daftar doa-doa yang akan dipanjatkan selama proses wukuf di Arafah.



Mukhson (40 tahun) dan Abdul Mujib (57), jamaah asal Sumberejo Mranggen Demak, Jawa Tengah yang tergabung dalam kelompok terbang SOC 59 menyatakan, sudah beberapa hari mereka melatih berjalan kaki agar saat wukuf otot-otot kaki tidak kaget.

Diberhentikannya layanan bus shalawat sejak Sabtu (19/9) secara tak langsung juga membuat Mukhson dan Mujib mempunyai kesempatan berjalan kaki saat ingin beribadah ke Masjidil Haram.

“Kalau kemaren-kemaren kan naik bus shalawat, sekarang jalan kaki. Ya, malah sekalian buat persiapan wukuf,” ujar Mukhson. “Jadi latihan jalannya lebih banyak,” kata Mujib menimpali.

Mukhson melanjutkan, rombongan jamaah asal Demak yang menginap di pemondokan nomor 613 di daerah Syisyah sudah diberitahukan agar mempersiapkan diri berangkat ke Arafah sejak Selasa pagi.

Jamaah diminta mandi dan membersihkan diri pada pukul 09.00 waktu Arab Saudi, kemudian langsung mengenakan baju ihram.

Jamaah perempuan juga diimbau agar mempersiapkan pakaian yang nyaman agar selama prosesi wukuf tidak terlalu dirisihkan dengan pakaian yang mereka kenakan.

Setelah berihram, jamaah kemudian diminta menunggu di pemondokan sampai waktu shalat Dzuhur tiba. Sebelum diberangkatkan, jamaah akan melakukan shalat Dzuhur dan Ashar dengan cara jamak taqdim. “Setelah itu, baru berangkat menggunakan bus ke Arafah,” kata Mukhson.

Baca Juga: Arab Saudi: Wukuf di Arafah 23 September, Idul Adha 24 September 2015

Mujib menambahkan, dia sudah mempersiapkan air zamzam yang diambil dari Masjidil Haram untuk dibawa ke Padang Arafah.

Walaupun jamaah haji akan mendapatkan jatah air minum pada Selasa malam, Mukhson meyakini bekal air zamzam tersebut akan membantu menjaga staminanya saat berwukuf.
Next article Next Post
Previous article Previous Post