Berjualan Hingga Larut Malam, Kakek Renta Penjual Pempek Palembang Ini Membuat Haru Netizen

Berjualan Hingga Larut Malam, Kakek Renta Penjual Pempek Palembang Ini Membuat Haru Netizen

author photo
Sudah sepatutnya manusia bersyukur atas rezeki yang Allah berikan. Bisa jadi ada orang-orang yang kehidupannya jauh lebih susah dan menderita.

Sebelumnya di media sosial beredar kisah seorang kakek penjual nasi uduk yang tertidur karena menunggu pembeli yang tak kunjung datang. Hal itu pun membuat netizen di daerah sekitar berdatangan untuk membeli nasi uduk buatan si kakek.

Berjualan Hingga Larut Malam, Kakek Renta Penjual Pempek Palembang Ini Membuat Haru Netizen

Kini sosok penjual pempek Palembang ini pun tak kalah mengharukan. Usianya yang sudah lanjut dan rambut yang beruban harus berjuang keras hingga malam hari demi bisa mendapatkan rezeki yang halal.

Salah satu netizen bernama Arie Irawan Bray mengunggah kisah kakek penjual pempek Palembang tersebut di media sosial Facebook dengan harapan agar netizen lain bisa membeli dagangan sang kakek.

Saat itu Arie mengunggah foto sang kakek tepat pukul 12.50 malam atau mendekati pukul satu dini hari. Sebuah waktu yang harusnya orang seusia sang kakek bisa beristirahat dengan tenang. Namun karena kondisi ekonomi, memaksa sang kakek untuk tetap terjaga dan berharap ada pembeli yang mampir ke warung sederhananya.

Diketahui dari unggahan Arie, kakek tersebut berjualan di Jalan Raya Pasar Minggu.

“Pempek Palembang jalan raya pasar minggu enak kok. Kadang kasihan sama kakeknya sudah malam begini. Alamatnya di jalan raya pasar minggu, kalau dari arah pancoran sebelum belokan Volvo/rel kereta. Setelah putaran brimob,” tulis Arie bersamaan diunggahnya foto sang kakek.


Unggahan itu pun menuai banyak komentar dan tanggapan dari netizen lain serta sudah dibagikan oleh 32 ribu orang.

“Ini mah langganan saya tiap minggu. Demi Allah, enak banget,” tulis Fahmie Cavalera.

Sementara akun Olic Nur menjelaskan keadaan si kakek penjual Pempek Palembang.

“Kalau pesan mesti agak keras suaranya karena sudah kurang pendengarannya. Dan harus coba tanya lagi pesanan kita sudah jadi atau belum. Tapi memang enak rasanya,” tulisnya.
Baca Juga: Meski Usaha Nasi Uduknya Tidak Selalu Laris, Kakek Renta Ini Setia Tunggu Pembeli Hingga Tertidur

Next article Next Post
Previous article Previous Post