Kisah Muallaf: Niat Umrah, Mualaf Ini Justru Dihajikan Raja Saudi

Kisah Muallaf: Niat Umrah, Mualaf Ini Justru Dihajikan Raja Saudi

author photo
Kisah Muallaf: Niat Umrah, Mualaf Ini Justru Dihajikan Raja Saudi │ Sungguh Allah memudahkan dan memberi derajat yang tinggi kepada manusia yang benar-benar ingin kembali kepadaNya. Salah satunya dialami oleh pemuda muallaf asal Perancis yang kabarnya telah melintasi daratan sepanjang 7000 km demi bisa melaksanakan umrah ke Makkah.

Ketika sampai di Makkah Al Mukarromah, tak hanya umrah saja yang bisa ia laksanakan, melainkan juga ibadah haji. Hadiah ini diberikan oleh Raja Abdullah selaku Raja Saudi yang ditugaskan menjaga dua masjid suci tersebut oleh Allah.

Kisah Muallaf: Niat Umrah, Mualaf Ini Justru Dihajikan Raja Saudi

Pemuda muallaf yang berasal dari Perancis itu bernama Alexander dan setelah memeluk agama Islam, ia merubah namanya menjadi Hamza. Kisahnya menjadi muallaf sangat menakjubkan. Ia mengatakan bahwa ketika mendengar adzan untuk pertama kalinya, hatinya langsung tertuju pada panggilan shalat tersebut. Setelah itu, keinginan untuk mencari agama yang benar pun mengantarkan dirinya pada Islam.

Bersama dengan sang istri, Hamza pun melakukan perjalanan lewat jalur darat untuk menuju Baitullah. Ia bertolak dari Maroko dan sampai ke Niger. Di sana ia mengajukan visa untuk Umrah. Akan tetapi ada banyak prosedur yang harus ia lalui untuk bisa mendapatkan visa tersebut.

Dalam penantian itu, Hamza dan istrinya terus berdoa agar bisa segera mendapatkan visa. Keputus asaan pun menghampiri Hamza dan istri untuk kembali pulang ke Perancis. Namun ketika menuju bandara, ia mendapatkan telepon bahwa Raja Saudi mengundangnya untuk beribadah haji sebagai seorang tamu Raja.

Hamza pun gembira tak terkira mendapatkan keberkahan dari Allah. Tak terbayangkan bahwa kesulitan yang dihadapinya bisa berbuah keajaiban yang sulit terpikir oleh akal. Ia pun semakin mantap untuk mempelajari islam dan meninggalkan pekerjaannya di Perancis.

Setelah berada di Mekkah, rasa lelah selama perjalanan seakan hilang tanpa bekas. Hamza pun larut dalam tangisan kebahagiaan di rumah Allah.

Semoga kisah Muallaf ini menjadikan kita semakin yakin akan kebesaran dan kemurahan Allah pada hamba-hambaNya yang mau tulus ikhlas menuju keridhoanNya.

Wallahu A’lam
Next article Next Post
Previous article Previous Post