Nanti Malam Nuzulul Quran, Jangan Sampai Dilewatkan! Ini Doa dan Amalan yang Bisa Dilakukan di 17 Ramadhan

Nanti Malam Nuzulul Quran, Jangan Sampai Dilewatkan! Ini Doa dan Amalan yang Bisa Dilakukan di 17 Ramadhan

author photo
Nanti Malam Nuzulul Quran, Jangan Sampai Dilewatkan! Ini Doa dan Amalan yang Bisa Dilakukan di 17 Ramadhan


Nanti malam 17 Ramadhan 1441 H diperingati sebagai Malam Nuzulul Quran, lakukan amalan dan perbanyak doa ini agar mendapat keberkahan dan ampunan dari Allah.

Malam Nuzulul Quran jatuh pada hari ini 17 Ramadhan 1441 H.

Bertepatan dengan tanggal Sabtu 9 Mei 2020.

Malam nuzulul quran termasuk malam yang istimewa karena Al Quran turun ke bumi pertama kalinya.

Seperti diketahui, surat Al Quran pertama yang turun ke muka bumi kepada Nabi Muhammad adalah Surat Al 'Alaq atau dikenal dengan surah Iqra' ayat 1-5.

Al Quran diturunkan dari Lauhul Mahfuzh ke Baitul ‘Izzah di langit dunia.

Kemudian, diturunkan berangsur-angsur kepada Rasullullah SAW.

Allah SWT berfirman

إِنَّا أَنزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ. وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ. لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍ. تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِم مِّن كُلِّ أَمْرٍ. سَلَامٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ

"Sesungguhnya kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam kemuliaan. Tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar." (QS. Al-Qadr 1-5).

Malam Nuzulul Quran di bulan Ramadhan ditandai melalui firman Allah subhanallahu wa ta'ala,

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآَنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ. البقرة

Artinya :

"Bulan Ramadhan, bulan yang di padanya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil).” (Qs. Al Baqarah: 185)

Bacaan Doa di Malam Nuzulul Quran


Berikut doa dan amalan malam Nuzulul Quran yang jatuh pada tanggal 17 Ramadhan :

Allahummagfir Lii Wa Liwaalidayya Arhamhumaa Kamaa Robbayaanii Shoghiiroo.

Artinya :

Ya Allah ! Ampunilah aku dan kedua orangtuaku dan kasihanilah keduanya sebagaimana mereka nmendidikku semenjak kecil.

Bacaan doa Nuzulul Quran dibaca ketika memperingati atau menjalani malam Nuzulul Quran.

Do'a di atas mempunyai maksud untuk memohon dan meminta ampunan kepada Allah SWT atas semua kesalahan (dosa) diri kita sendiri maupun kedua orangtua kita.

Do'a lainnya:

Allahumma Innaka 'afuwwun, Tuhibbul 'Afwa fa'fu'anni.

Artinya:

Ya Allah, Engkau Maha Pemaaf dan Engkau mencintai yang meminta maaf, karenanya maafkanlah aku.

Berdasarkan penuturan sahabat Hudzaifah Ibnul Yamani tentang pengalaman beliau ketika salat tarawih bersama Rasulullah SAW.

Rasulullah SAW mengulangi membaca Al Quran dari surat pertama, Al Fatihah, Al Baqarah sampai selesai.

“Pada suatu malam di bulan Ramadhan, aku shalat bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di dalam bilik yang terbuat dari pelepah kurma. Beliau memulai salatnya dengan membaca takbir, selanjutnya beliau membaca doa

الله أكبر ذُو الجَبَرُوت وَالْمَلَكُوتِ ، وَذُو الكِبْرِيَاءِ وَالْعَظَمَةِ


Allahu Akbar, Dzul Jabaruut wal Malakuut, Wadzul Kibriya'i wal 'Adzamat"

"Selanjutnya beliau mulai membaca surat Al Baqarah, sayapun mengira bahwa beliau akan berhenti pada ayat ke-100, ternyata beliau terus membaca. Sayapun kembali mengira: beliau akan berhenti pada ayat ke-200, ternyata beliau terus membaca hingga akhir Al Baqarah, dan terus menyambungnya dengan surat Ali Imran hingga akhir."

Kemudian beliau menyambungnya lagi dengan surat An Nisa’ sampai akhir surat. Setiap kali beliau melewati ayat yang mengandung hal-hal yang menakutkan, beliau berhenti sejenak untuk berdoa memohon perlindungan.

Selesai salat Isya pada awal malam samai akhir malam, Bilal memberi tahu beliau bahwa waktu salat subuh telah tiba beliau hanya salat 4 rakaat.” (Riwayat Ahmad, dan Al Hakim)

Demikianlah cara Rasulullah SAW memperingati malam nuzulul qur'an atau turunnya Al Quran di bulan Ramadhan.

Amalan di Malam Nuzulul Quran


Selain membaca doa, ada deretan amalan yang bisa dilakukan untuk diamalkan di Malam Nuzulul Quran seperti dibawah ini:

1. Itikaf

Iktikaf adalah salah satu amalan yang bisa dilakukan di malam Nuzulul Quran.

Iktikad sendiri merupakan bediam di masjid dengan syarat tertentu dan berniat ibadah semata-mata hanya untuk Allah SWT.

Hal ini dilakukan untuk mendekatkan diri pada Allah SWT dan mendapatkan pahala dan ampunanNya.

Ada berbagai syarat untuk melakukan iktikaf, seperti beragama Islam, baligh, dan memiliki niat untuk iktikaf.

Selain itu, iktikaf juga harus dilakukan di masjid, baik masjid Jami' maupun masjid biasa.

2. Sholat malam

Memperbanyak sholat malam juga merupakan salah satu amalan di malam Nuzulul Quram.

Untuk melakukan sholat malam, kita dianjurkan untuk tidur terlebih dahulu setelah melakukan sholat tarawih.

Kemudian sholat malam dilakukan saat menjelang sahur.

Dengan melakukan sholat malam, maka akan mendekatkan diri dengan Allah SWT dan mendapatkan pahala dan ampunannya.

3. Berdzikir dan berdoa

Amalan Nuzulul Quran lainnya yang bisa dilakukan dengan mudah dan ringan adalah berdzikir dan berdoa.

Dengan melakukan dzikir dan doa, maka kita akan senantiasa ingat kepada Allah SWT dan mendapatkan perlindungannya.

Selain itu, berdzikir dan berdoa juga bisa membuat kita lebih menghayati pentingnya Nuzulul Quran.

4. Membaca Al Quran

Membaca Al Quran di malam Nuzulul Quran memiliki berbagai keistimewaan dan keutamaan yang diperoleh untuk siapa saja yang melakukannya.

Dari Abu Umamah Al Bahili ra, Nabi Muhammad SAW bersabda yang berbunyi,

“Bacalah Alquran. Sesungguhnya Alquran kelak akan datang pada Hari Kiamat untuk memberikan Syafa’at kepada penganutnya”. (Hadist Riwayat Muslim).

Lalu dari Abdullah bin Mas’ud, Nabi Muhammad SAW bersabda yang berbunyi,

“Barangsiapa yang membaca satu huruf dalam Kitabullah (Alquran) maka ia akan memperoleh 1 kebaikan. Satu kebaikan itu nantinya akan dibalas dengan 10 kali lipatnya. Aku tidak mengatakan bahwa Alif Lam Mim Satu Huruf, tetapi alif Satu Huruf, Lam satu huruf dan mim satu huruf”. (Hadist Riwayat Tirmidzi).

Baca Juga:


Semoga kita semua diberikan kekuatan untuk menghidupkan malam nuzulul quran, Semoga dosa-dosa kita diampuni Allah, Aamiin
Next article Next Post
Previous article Previous Post