Mau Sampai Kapan Nunggu Yang 'Sempurna'?

Mau Sampai Kapan Nunggu Yang 'Sempurna'?

author photo
Mau Sampai Kapan Nunggu Yang 'Sempurna'?


Mau Sampai Kapan Nunggu Yang 'Sempurna'?

"Engga sempurna juga sih... aku mah cuma nunggu yang biasa aja, ga neko neko amat"

"Punya mobil biasa, jabatan biasa aja minimal dokter, lulusan minimal setara S1 di kampus yang biasa aja minimal UI, gaji biasa aja minimal 10 juta perbulan lah, tampang biasa aja, paling nggak 11 12 sama Fedi Nuril lah ya, udah punya rumah sendiri yang biasa aja, agamanya kudu luar biasa rajin shalat jamaah ke masjid, ilmu agamanya dalam. Udah gitu aja"

Whaaaat ??? Biasa aja ???

Emang sih standard setiap orang beda-beda.

Tapi paling engga bisa mbedain dong kenapa sampai sekarang masih belum dapet jodohnya juga ???

Bisa jadi.. karena terlalu banyak menuntut akan kriteria calon suami tanpa memperhatikan kepantasan diri sendiri.

Setiap orang berhak punya kriteria dalam memilih pasangan.

Tapi kalau udah ada yang mau melamar ditolak terus karena perkara dunianya yang serba pas pasan.

Yaaaa jelas salah!!

Coba renungkan lagi. Nikah itu tujuannya mau apa dan mau kemana?

Kalau cuma cari yang destinasinya dunia aja mah banyaaak. Gampang dapetinnya.

Tapi sayangnya kita hidup di dunia cuma sementara aja.

Destinasi kita kampung akhirat.

Jadi... kalo ada yang melamar tapi dunianya serba pas-pasan. Jangan langsung ditolak dulu.

Siapa tau dia punya bekal ke kampung akhirat yang lebih menjanjikan.

Oleh karena itu.. Pantaskan diri sebelum memilih!
Next article Next Post
Previous article Previous Post