Beginilah Keadaan Uap Neraka Yang Berhembus Ke Bumi Berdasarkan Keterangan Rasulullah

Beginilah Keadaan Uap Neraka Yang Berhembus Ke Bumi Berdasarkan Keterangan Rasulullah

author photo
Beginilah Keadaan Uap Neraka Yang Berhembus Ke Bumi Berdasarkan Keterangan Rasulullah

Beginilah Keadaan Uap Neraka Yang Berhembus Ke Bumi Berdasarkan Keterangan Rasulullah

Bagi umat islam hendaknya meyakini bahwa Allah telah menyiapkan dua buah tempat sebagai hunian akhir bagi manusia seluruhnya yakni surga dan neraka. Tentunya tidak ada manusia yang ingin hidupnya diam di neraka karena berarti mereka termasuk dalam golongan orang yang merugi dan terhina.

Rasulullah telah mengatakan bahwa panasnya api neraka setara dengan 70 kali api yang ada di dunia. Dan manusia hanya bisa mengetahuinya berdasarkan firman Allah serta sabda Rasulullah.

Sementara itu di dalam beberapa hadist disebutkan bahwa uap dari neraka mampu menghembus ke bumi setiap dua kali dalam setahun. Ternyata waktu berhembusnya uap neraka tersebut merupakan kondisi musim yang ada di muka bumi. Dan berhembusnya uap tersebut tentu saja atas izin Allah Ta’ala.

Memang sungguh sulit logika manusia untuk berpikir mengapa uap neraka bisa mencapai bumi. Namun setidaknya beberapa hadist dari Rasulullah berikut bisa menguatkan keyakinan kita yang masih terbatas dalam ilmu dan pengetahuan.

Dalam hadist riwayat Bukhari Muslim, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “Neraka mengadu kepada Tuhannya. Ia berkata ‘Wahai Tuhanku, sebagian dariku memakan (membakar) sebagian yang lain. Maka Allah SWT mengizinkan neraka untuk mengeluarkan uapnya sebanyak dua kali, yakni sekali pada musim dingin dan sekali pada musim panas. Uap tersebut adalah rasa panas yang sangat yang kalian rasakan dan dingin yang paling menggigit yang kalian rasakan.” (HR Bukhari, Muslim, Ibnu Majah dan Ahmad)

Sementara dalam hadist dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda, “Apabila panas siang hari tengah menyengat, tangguhkanlah terlebih dahulu untuk melaksanakan shalat karena panas yang menyengat itu berasal dari hembusan neraka jahanam.” (HR Bukhari Muslim)

Namun mengapa uap neraka yang harusnya panas justru ada yang bersifat dingin? Ternyata siksaan di neraka tak hanya berupa api saja, namun ada juga hawa dingin yang mampu merontokkan tulang belulang manusia.

Keterangannya terdapat dalam Atsar Abdullah Ibnu Abbas yang mengatakan, “ Penduduk neraka senantiasa dibakar dengan siksa api neraka yang sangat panas, mereka terus menerus memohon kepada Allah untuk diganti dengan hawa yang dingin karena tidak kuat siksaan yang dideritanya. Setelah itu akhirnya Allah datangkan dengan hawa yang sangat dingin di neraka, akhirnya tulang dan anggota tubuhnya terlepas. Lalu mereka meminta lagi untuk didatangkan hawa panas, hingga Allah datangkan lagi api yang panas untuk membakar mereka, begitu seterusnya.” (HR Ibnu Abid dunya)

Karenanya para ulama sepakat bahwa siksaan yang ada di neraka tak hanya berupa panas saja dan hembusannya pun telah Allah izinkan untuk dirasakan oleh penduduk bumi.

Baca Juga:


Semoga Allah senantiasa melindungi kita semua agar tidak mudah tergoda terhadap ajakan yang menuntun kepada kebinasaan di akhirat kelak. Aamiin

Next article Next Post
Previous article Previous Post