Gunakan Pakaian Minim Saat Syuting Dan Jumpa Fans Di Masjid, Film Anak Jalanan Disomasi

Gunakan Pakaian Minim Saat Syuting Dan Jumpa Fans Di Masjid, Film Anak Jalanan Disomasi

author photo
Gunakan Pakaian Minim Saat Syuting Dan Jumpa Fans Di Masjid, Film Anak Jalanan Disomasi

Gunakan Pakaian Minim Saat Syuting Dan Jumpa Fans Di Masjid, Film Anak Jalanan Disomasi

Sejak awal kemunculannya, film ‘Anak Jalanan’ sudah mendapat kritikan dari berbagai pihak karena tidak memberikan tayangan yang mendidik dan lebih banyak berisi tentang kekerasan anak sekolah.

Kini kecaman semakin tak terbendung sehingga menuai protes serta somasi. Pasalnya pada hari Jum’at (15/07/2016), film ‘Anak Jalanan’ menggunakan masjid Al Kautsar Ciparay, Kecamatan Cinangka Kabupaten Serang sebagai tempat lokasi syuting dan jumpa fans.

Yang menjadi permasalahan adalah penampilan sosok artis wanitanya yang tidak menutup aurat atau berpakaian minim. Hal ini tentu saja dianggap sebagai pelecehan terhadap rumah ibadah umat islam.

Aktivis islam pun akan memperkarakan rumah produksi dan stasiun televisinya ke ranah hukum, sebagaimana yang diungkapkan oleh Angga Wijaya selaku aktivis Pelajar Islam Indonesia (PII) wilayah Banten.

“Atas pelecehan yang telah mereka lakukan, somasi kami layangkan dan mereka harus meminta maaf secara terbuka kepada umat islam, khususnya masyarakat Banten,” ucap Angga, dikutip dari Berita Banten, Sabtu (16/07/2016).

Dituturkannya, apabila tidak ada itikad baik dari RCTI selaku stasiun TV yang menayangkan dan juga dari produsernya untuk meminta maaf, maka PII akan meneruskannya ke jalur hukum.

“Kami sudah kumpulkan bukti-bukti bahwa ini adalah bentuk penistaan terhadap agama islam. Laporan ke pihak penegak hukum segera kami layangkan,” tegasnya.

Aktivis Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Kabupaten Serang, Saidina Ali juga mengungkapkan hal yang senada. Ia juga amat menyayangkan sikap para generasi muda di daerah Anyer yang justru memberikan sambutan yang berlebihan terhadap para artis yang diketahui non muslim tersebut.

“Mungkin kalau masyarakat tidak memuji-muji mereka, tidak akan ada jumpa fans seperti di masjid itu. Kenapa umat islam kita juga malah diam saja dan tidak mengusir mereka dari masjid saat itu?” ucapnya.

Ali juga meminta pihak DKM masjid untuk segera melakukan protes terhadap pihak produksi film ‘Anak Jalanan’ dan stasiun televisinya.

Baca Juga:



Next article Next Post
Previous article Previous Post