Suhu Madinah Mencapai 55 Derajat Celcius, Begini Cara Agar Tubuh Tetap Fit Selama Berhaji

Suhu Madinah Mencapai 55 Derajat Celcius, Begini Cara Agar Tubuh Tetap Fit Selama Berhaji

author photo
Calon jamaah haji baik dari Indonesia mapun negara lainnya sudah mulai berdatangan di kota Nabi, Madinah Arab Saudi. Kedatangan mereka disambut suhu ekstrim musim panas.

Hembusan angin kering dan debu berterbangan menemani udara panas yang berkisar lebih dari 50 derajat celcius. Kondisi ini langsung dirasakan para jamaah setibanya di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah, Ketika mereka keluar dari pintu pesawat. Kondisi ini menjadi tantangan tersendiri bagi para jamaah dan Panitia Penyelenggara Haji Indonesia (PPIH) Arab Saudi.

Suhu Madinah Mencapai 55 Derajat Celcius, Begini Cara Agar Tubuh Tetap Fit Selama Berhaji


Lalu bagaimana agar tubuh tetap fit di suhu ekstrim tersebut? Kasi Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daker Madinah, Ika Nurfarida Sholeh, menjelaskan, bahwa untuk menghindari kemungkinan terburuk, jamaah haji harus meminimalisir kegiatan di luar ruangan.

“Ini dilakukan agar kondisi tetap fit saat puncak ibadah haji. Karena suhu di Kota Madinah sedang panas, sekitar 40 – 55 derajat celcius jika menjelang siang hari,” ujarnya di Madinah.

Jamaah haji juga diimbau perbanyak minum air putih agar tidak mengalami dehidrasi. Selain itu, mereka juga harus memakai masker yang telah dibasahi karena kelembapan udara di Kota Madinah sangat kering dan rendah. Jika tidak kuat, maka akan membuat hidung berdarah.

“Yang paling ringan kulit kering dan bibir pecah-pecah. Sedang yang paling berat heat stroke yang dapat berakibat penurunan kesadaran hingga kematian,” kata Ika Nurfarida Sholeh di sela mengurus kedatangan jemaah kloter pertama di bandara AMAA Madinah.

Untuk mengantisipasi serangan penyakit akibat suhu tinggi, Ika memberikan sejumlah langkah pencegahan sebagai berikut:

1. Meski tak terasa haus harus banyak minum, 300 cc/jam (segelas), tanpa menunggu haus.

“Tidak mengapa meski harus sering ke kamar kecil,” katanya.

2. Memakai pelindung: payung, topi, alas kaki, kacamata hitam, berteduh, masker basah, tabir surya.

3. Hindari aktivitas fisik yang berlebihan terutama di luar gedung.

4. Menyemprot wajah dan bagian tubuh yang terpapar sinar matahari.
Next article Next Post
Previous article Previous Post